Mobile Apps

Menu

Iklan

Wisuda Tahfizh Al-Qur'an 30 Juz Angkatan ke-3 di Masjid Al-Mutathohirin

KOMPAS NUSA
Minggu, 24 November 2024, Minggu, November 24, 2024 WIB Last Updated 2024-11-24T12:18:34Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Batang Kuis, kompasnusa2.com-  Prosesi wisuda tahfizh Al-Qur'an 30 Juz angkatan ke-3 digelar di Masjid Al-Mutathohirin, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batang Kuis, pada Minggu (24/11/2024). Acara yang dimulai pukul 09.30 WIB ini berlangsung khidmat dan penuh makna, dihadiri berbagai pihak yang memberikan dukungan kepada para santri.  


Acara ini diprakarsai oleh Rumah Tahfizh Alfath Ihza yang dipimpin oleh **AKBP (P) Drs. H. Nasrial** sebagai pembina, serta Ketua Yayasan **dr. Qadri Fauzi Tanjung, S.Pan.KASKV, M.KM**. Sebanyak enam santri berhasil diwisuda setelah menyelesaikan hafalan 30 Juz Al-Qur'an.  

Dalam wisuda tersebut turut hadir Ketua BKM Masjid Al-Mutathohirin, **Sejahterawan, S.Pd**, penceramah **Ustadz Al-Hafizh Fauzi Rahman, S.Pd.I**, guru hafizh **Al-Hafizh M. Alwi Siregar**, Ketua Perwiritan **Muliawati, S.Pd**, wali santri, serta undangan lainnya, termasuk

Camat Batang Kuis, **Romi Surya Darma D., S.STP, M.Si**, dan Sekcam Batang Kuis turut memantau kegiatan melalui sambungan telepon seluler.  

Acara dimulai dengan pembukaan dan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Al-Hafizh Rozi Agustian. Prosesi wisuda dilanjutkan dengan pembacaan khataman oleh enam santri, penabalan gelar Al-Hafizh, dan persembahan puisi. Lagu Mars Hafizh turut dinyanyikan, menambah kekhidmatan suasana.  



Dalam sambutannya, Pembina Rumah Tahfizh Alfath Ihza, **AKBP (P) Drs. H. Nasrial**, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang hadir dan mendukung kegiatan ini. “Rumah Tahfizh ini didedikasikan bagi para santri yang ingin menghafal Al-Qur'an hingga 30 Juz tanpa dipungut biaya. Tahun ini kami baru dapat menerima enam santri sesuai kemampuan kami, semoga ke depan jumlahnya bisa bertambah,” ujarnya.  


Ketua Yayasan, **dr. Qadri Fauzi Tanjung, S.Pan.KASKV, M.KM**, juga memberikan ucapan selamat kepada para santri yang diwisuda. "Manfaatkan ilmu yang telah didapat dan terus amalkan, agar hasil yang diraih tidak sia-sia," tegasnya.   

Mewakili wali santri, salah seorang orang tua mengucapkan terima kasih kepada pembina, guru, dan yayasan yang telah membimbing anak-anak mereka hingga berhasil menjadi hafizh. “Proses ini tidak singkat, namun akhirnya anak kami mampu meraih gelar Al-Hafizh,” ungkapnya haru.  


Ketua BKM Masjid Al-Mutathohirin, **Sejahterawan, S.Pd**, turut menyampaikan rasa bangga dan harapan besar kepada para santri. "Semoga mereka dapat memanfaatkan ilmu ini, menjadi kebanggaan orang tua, dan memberikan syafaat kepada kita semua," ujarnya.  

Acara ditutup dengan ceramah, doa bersama, sesi foto bersama, sholat Zuhur berjamaah, dan makan siang. Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan tertib, aman, dan kondusif. 

Wisuda ini menjadi momentum penting dalam mencetak generasi penghafal Al-Qur'an yang diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi umat dan bangsa.

(sejahrtawan/itra)

Komentar

Tampilkan

Terkini

+
?orderby=published&alt=json-in-script&callback=labelthumbs\"><\/script>");