Rumah warga yang rusak akibat banjir rob di Pantailabu, Deli Serdang |
Deli Serdang// kompasnusa2.com
– Tiga rumah warga di Kecamatan Pantailabu, Kabupaten Deli Serdang, hancur diterjang banjir rob yang disebabkan oleh naiknya air laut disertai ombak besar. Selain itu, puluhan pondok wisata yang berada di sepanjang pesisir juga mengalami kerusakan signifikan. Akibatnya, tiga kepala keluarga terpaksa diungsikan ke perumahan kosong yang belum dihuni.
Camat Pantailabu, Muhammad Faisal Nasution, mengungkapkan kepada wartawan pada Rabu (18/9/2024) malam bahwa pemerintah desa, bersama pihak kecamatan, telah mendirikan dapur umum untuk membantu warga yang terdampak. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan pangan dan logistik para pengungsi terpenuhi selama mereka berada di lokasi pengungsian.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, puluhan rumah warga di empat desa mengalami genangan air. Desa-desa tersebut adalah Dusun III dan IV di Desa Rugemuk, Dusun III di Desa Pantailabu Pekan, Dusun IV di Desa Paluh Sibaji, serta Dusun I, II, dan III di Desa Bagan Serdang. Banjir rob pertama kali terjadi pada Selasa (17/9/2024) sekitar pukul 13.00 WIB, ketika air laut naik disertai ombak besar yang menggenangi puluhan pondok wisata di sepanjang pesisir. Namun, kondisi ini mulai surut setelah sekitar satu jam.
Sayangnya, pada Rabu (18/9/2024) pukul 01.00 WIB, gelombang tinggi kembali melanda, dan air laut mencapai ketinggian hingga 3 meter di daerah pesisir. Dampaknya, beberapa perahu nelayan terhempas ke pemukiman warga, yang menyebabkan kerusakan pada tiga rumah.
"Saat ini air sudah surut, dan warga telah bergotong royong membersihkan sampah yang terbawa air ke dalam rumah mereka. Meskipun begitu, kami tetap waspada terhadap kemungkinan banjir rob susulan dan terus memantau situasi di lapangan," ujar Muhammad Faisal Nasution. Pemerintah setempat juga terus memantau dan menyiapkan langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi dampak banjir rob di masa depan.