Deli Serdang||Kompasnusa2.com
Terkait pemberitaan di salah satu media lokal, yang mengatakan Proyek penimbunan di sebelah PT Djarum di jalan Sultan Serdang Desa Sena Kecamatan Batang Kuis di beking oknum marinir itu tidak benar alias "Hoax".
Jekrik (54) warga Dusun 1 Desa Sena sekaligus Humas kepada awak media mengatakan tidak ada hubungannya oknum Marinir dalam proyek penimbunan. Jumat (20/9/2024) siang,
"Saya selaku Humas sangat menyesalkan adanya pemberitaan disalah satu media online kalau dalam pengerjaan proyek tersebut di bekingi oknum marinir". Ungkapnya.
Lanjut Jekrik, "Pemberitaan tersebut terkesan bernuansa sentimen dan beropini pribadi alias Hoax". Tegasnya
Dalam pengerjaan proyek milik Haji Faisal tersebut dikerjakan bersama oleh organisasi setempat dan warga sekitar bukan pakai oknum Marinir seperti yang di beritakan.
Dijelaskan jekrik, Aktifitas proyek penimbunan milik Haji Faisal sudah sesuai prosedur yakni bagi organisasi yang memasukkan tanah timbun harus memiliki surat ijin penambangan.
Kami selaku humas mewakili pimpinan proyek taat akan aturan bukan seperti yang diberitakan itu tidak benar alias "hoax".
Untuk itu kata jekrik, hendaknya wartawan media online yang telah menayangkan berita tersebut melakukan chek end richek ke lokasi dan melakukan konfirmasi, karena kalau membuat pemberitaan tidak benar atau "hoax" dapat dipidana sesuai undang - undang yang berlaku.
Amatan wartawan di lokasi proyek yang bersebelahan dengan PT. Djarum milik tersebut hanya pekerja dan pemuda organisasi setempat yang berada di lokasi penimbunan.
(Bbg)