Nias Utara||Kompasnusa2.Com
Belum selesai dikerjakan rekanan dan belum seumur jagung jalan lintas Afulu-Faekhunaa Tumula Kecamatan Afulu kelihatan mulus,sudah terjadi kecelakaan Lalulintas sepeda motor VS mobil damp truk pengangkut bahan material proyek ke arah perbatasan Nias Barat melewati Faekhunaa Tumula.
Kasat Lantas Polres Nias AKP Sonahami Lase,ketika dihubungi Wartawan Kompasnusa2.Com via WhatsAppnya Sabtu,01/06/2024 sekira pukul 11.00 wib, pihaknya dalam hal ini Unit Lakalantas Polres Nias sudah turun ke TKP dan sedang menangani kasus kecelakan di Desa Laurufadoro, jelasnya.Pada peristiwa itu ada 2 orang korban yang satu sedang di rawat di RS Thomson Gunungsitoli dan satu lagi masih di Puskesmas terdekat, katanya.
Sementara itu,pada waktu yang sama Ketua BPD Desa Laurufadoro Amirudin Waruwu ketika dihubungi lewat WAnya terkait peristiwa kecelakaan Lalulintas di wilayah Desa Laurufadoro mengatakan, korban yang bernama alias Ama dedi dan Ina Sevi dari kampung Botolala saat itu menuju pekan Afulu.
Namun tiba-tiba datang berlawanan arah dengan korban berboncengan mobil damp trup pengangkut material proyek ke perbatasan Nias Barat dengan kecepatan tinggi sedangkan korban kebetulan memotong jalan menuju arah ke Pekan Afulu.
Kebetulah di TKP itu persimpangan jalan,ungkapnya.Namun lanjut Amirudin,pihak perusahaan melalui kepercayaan mereka dilapangan bersama pihak keluarga korban sedang dicari solusi agar kasus tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Buktinya lanjut Ama Anju, perusahaan sudah memberikan kepada pihak keluarga korban sekedar biaya penanganan awal para korban,jelasnya.
Menurut informasi,korban kecelakaan pada hari Kamis,(30/5/2024)sekitar pukul 09.00 wib di Jembatan Sa'ua Desa Laurufadoro,warga dari kampung Botolala Desa Laurufadoro, Kecamatan Afulu,Kabupaten Nias Utara.
Ditambahkan Amirudin Waruwu alias A.Anju,mobil damp truk yang na'as itu sudah di giring ke Polres Nias sedangkan supir masih belum tau rimbanya dan belum menyerahkan diri,tambahnya.Selain itu,dia berharap agar masalah itu segera diselesaikan kepada pihak keluarga korban dan semoga para korban segera sehat,tambahnya.
Kemudian untuk memastikan identitas korban kecelakaan, Pj.Kades Laurufadoro Yurman Waruwu ketika dihubungi via WhatsAppnya,dia mengaku tidak tahu sama sekali identitas korban dan selukbeluk terjadinya peristiwa itu."Saya tidak tahu siapa mereka.Itu urusan polisi,"katanya.(AsatuZ)